This is not just a story, it's history



Setiap santri memiliki cerita yang sama, alur yang sama, dan lukisan yang sama. Namun, bagi kami. Para santri, cerita kami bukanlah sekedar cerita. Cerita kami merupakan awal dari cerita-cerita kami yang akan datang. Cerita kami hampir mirip dengan sejarah. Sejarah yang akan diakhiri dengan sebuah cerita. Gak ngerti?? Sama, saya juga….. wkwkwkwkwk…….




                Jika anda bukan seorang santri, apa yang akan terlintas dipikiran anda tentang kami? Mungkin yang ada dipikiran anda adalah hidup mandiri, belajar agama, baju koko, sarungan, de el el….
                Jika itu yang ada dipikiran anda, mungkin anda harus berpikir ulang, dan mungkin anda harus sesekali jalan-jalan ke salah satu pondok pesantren di daerah anda. Ya, anggap aja anda sedang jalan-jalan ke tempat yang anti mainstream. Namun, ketika anda sudah sampai di pondok, pastikan anda membawa pena dan buku. Karena anda akan belajar tentang makna kehidupan yang mungkin selama ini anda cari-cari……..


                Hidup mandiri, ya. Jika anda hidup mandiri ketika menjadi mahasiswa disebabkan nge-kost. Janganlah anda berbangga diri karna kami para santri yang sebagian besar sudah mulai mondok sejak tamat SD. Ya, bisa dibilang ketika mejadi anak kost para santri sudah biasa….
                Takut dan Menghormati Guru. Ini adalah pelajaran yang saya rasa hampir atau tidak ada lagi di negara kita ini. Bagi santri, HARAM hukumnya melawan guru. Karna guru merupakan jembatan ilmu. Tanpa guru, kita tak akan tahu apa yang kita hadapi. Jika kita lihat anak-anak sekolah zaman sekarang khususnya Sma, sudah tidak ada lagi rasa hormat kepada gurunya. Kenapa saya bilang begitu. Karena saya melihat sendiri, banyak yang mengancan guru mereka hanya karena hal sepele. Itupun, karena ulah dan salah mereka juga.
                Wibawa yang tidak dimiliki siswa SMA lainnya. Jika di SMA ada namanya OSIS, maka di Pesantren juga ada organisasi tersendiri. Kalau di tempat saya namanya OPRH. Namun, yang membuatnya jadi berbeda adalah santri yang menjabat di organisasi tersebut memiliki wibawa yang mungkin tidak dimiliki oleh siswa SMA yang lain.
Well, mungkin ini aja dulu ya…… bisa kita sambung nanti di part dua………………

Komentar